Kamis, 17 Mei 2012


KUIS 4

1. pengalaman yang didapatkan dari kerja lapangan?
2. 10 kompetensi yang dimiliki wirausaha?
3.apa yang dimaksud perusahaan keluarga?
4. bentuk - bentuk badan usaha yang bisa dimiliki?
5. pengertian kewirausahaan dan motifnya?

JAWAB :

1. pengalaman saya yang didapat dari kerja lapangan yaitu dapat langsung mengetahui bagaimana interaksi antara penjual dan pembeli, dapat langsung bertanya kepada penjual, dan dapat mengetahui bahwa menjadi seorang pengusaha itu harus memiliki tekad yang kuat dengan segala cobaan yang datang.

2. -knowing your business
-knowing your basic management
-knowing how to complete
-managing people
-managing time efectively
-managing finance eficienly
-satisfying costumer, by providing high quality product
-having ediquate capital
- having a propper attitude
-copiying regulation on paper work



3. perusahaan keluarga adalah usaha yang sebagian besar sahamnya dimiliki keluarga dan struktur organisasi nya semua merupakan keturunan dari keluarga tersebut.


4. .-Perseroan Terbatas
-Perusahaan perseorangan
-CV
-Firma

5. wirausahaan adalah kemampuan seseorang untuk melihat dan menciptakan peluang, dan merubah peluang tersebut menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis.
KUIS 3

1. 10 kompetensi yang dimiliki pengusaha sukses?
-knowing your business
-knowing your basic business management
-having the propper attitude
-having capital resource
-managing finance eficienly
-managing people
-managing of time efektif
-satisfyng costumer by providing high quality product
-knowing how to complete
-copying with regulation paper work

2. 6 dokumen yang harus disiapkan untuk perusahaan?
-akta notaris
-SIUP
-SITU
-Amdal
-Lembaran Negara
-Ijin Domisili

3. 3 cara memulai usaha baru?
-memulai usaha baru
-franchise
-membeli perusahaan/saham perusahaan lain

4. sumber-sumber modal?
a. investor (angel)

b. lembaga
c. perbankan
d. pasar modal 


5. motif seorang wirausaha?
-need base
-opportunity base

kuis 2

1. Apa yang dimaksud Kewirausahaan?
kewirausahaan adalah kemampuan melihat, atau menciptakan peluang, dan merubah peluang tersebut menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomis

2. Sebutkan 2 Motif Wirausaha?
-Need Based
-Opportunity Based

3. Sebutkan Karakteristik Wirausaha?
-kreatif dan inovatif
-pantang menyerah
-mau bersaing
-berani ambil resiko
-tidak punya malu

4. sebutkan sumber - sumber peluang bisnis
-internal
-eksternal

5. sebutkan 10 kompetensi wirausaha?
-knowing your business
-knowing the basic bisiness management
-having the papper atitude
-having adiquate capital
-managing finances effectifity
-managing time effeciently
-managing people
-statisfyng costumer by prouding and high quality
-knowing how to complete
-copying with regulation with papper work

6. Apa yang dimaksud kreatifitas dan inovasi?
kreatifitas = kemampuan untuk memecahkan suatu masalah
inovasi = kemampuan untuk membuat ide yang bisa diterima oleh pasar

7. Apa yang dimaksud bisnis?
serangkaian aktifitas, untuk mengelola resource, dan membuat produk untuk mencapai tujuan

8. Apa yang dimaksud Manajemen?
manajemen adalah bekerja dengan, dan melalui orang lain, untuk mencapai tujuan, agar lebih efektif san efisien

kuis 1...

1. Apa yang saudara ketahui tentang kewirausahaan?
 kewirausahaan adalah suatu sifat, misalkan ada orang yang memiliki jiwa kewirausahaan, berarti orang tersebut memiliki sifat berani mengambil resiko, dalam membuat kegiatan usaha yang baru, artinya kewirausahaan adalah keberanian untuk masuk dan membuat sesuatu yang baru

2.gambaran karakteristik pengusaha sukses?
warren buffet
saat pertama dia melakukan bisnis saat masih kecil, dia mau membeli dan menjual coca cola sebagai bisnis pertamanya, lalu membuat koran sendiri, dan mau belajar menjadi pialang saham. sifat yang dia miliki adalah memiliki kemauan untuk mencoba, dan mau belajar

3.apa yang kamu ketahui tentang kreatifitas dan inovasi?

Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat perbedaan. Orang yang kreatif adalah orang yang melihat hal yang sama tapi berpikir dengan cara yang berbeda. Kreativitas menghasilkan perbedaan dan orang yang kreatif bisa stand out of the crowd, tampil diantara kerumunan orang. Perbedaan membuat peluang baru terbuka.
Inovatif adalah kemampuan untuk menemukan nilai komersil dari kreativitas. Inovasi membuat kreativitas tidak cukup untuk meraih sukses. Kreatif hanya membuat perbedaan, inovasi membuat perbedaan tersebut memiliki nilai komersil.
4. berikan 10 ide untuk membuat eksternal hardisk lebih menarik?
-disediakan bermacam-macam warna
-disediakan bermacam-macam bentuk
-menambahkan gambar agar kelihatan bagus
-di iklankan oleh orang yang memiliki banyak penggemar
-mengunakan bahan yang lebih awet
-bisa dilapisi berlian agar lebih mahal dan menarik
-bentuk dibuat lebih kecil agar efisien
- buat yang mengunakan sistem wireless
-bisa digunakan juga sebagai modem

BAB X

Bab 10: Etika Bisnis dan Tanggung Jawab Sosial Wirausaha


  1. Jelaskan yang dimaksud dengan etika bisnis!
  2. Bagaimana penerapan etika bisnis oleh pengusaha dan perusahaan yang saudara pilih?
  3. Jelaskan hubungan antara etika dan hukum!
  4. Bagaimana manfaat etika bisnis bagi seorang pengusaha? Berikan contoh pada pengusaha dan perusahaan yang saudara pilih!
  5. Bagaimana dampak negative bila pengusaha tidak menjalankan usaha sesuai dengan etika bisnis? Berikan contoh pada pengusaha dan perusahaan yang saudara pilih!  
  6. Jelaskan yang dimaksud dengan tanggung jawab social! Apakah perusahaan saudara menjalankan tanggung jawab social? Jelaskan!
  7. Bagaimana strategi bentuk tanggung jawab social?
  8. Bagaimana hubungan antara etika bisnis dan keputusan bisnis? Berikan contoh pada pengusaha dan perusahaan yang saudara pilih!
  9. Jelaskan tantangan pelaksanaan tanggung jawab social! Berikan contoh pada pengusaha dan perusahaan yang saudara pilih!
  10. Berikan etika bisnis yang diterapkan untuk usaha yang saudara jalankan!
  11. Berikan kegiatan tanggung jawab social yang sesuai dengan usaha yang saudara jalankan!
JAWAB :

1. Etika bisnis merupakan cara untuk melakukan kegiatan bisnis yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat.
Perusahaan meyakini prinsip bisnis yang baik adalah bisnis yang beretika, yakni bisnis dengan kinerja unggul dan berkesinambungan yang dijalankan dengan mentaati kaidah-kaidah etika sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku.
Etika Bisnis dapat menjadi standar dan pedoman bagi seluruh karyawan termasuk manajemen dan menjadikannya sebagai pedoman untuk melaksanakan pekerjaan sehari-hari dengan dilandasi moral yang luhur, jujur, transparan dan sikap yang profesional.

2. penerapan etika bisnis oleh pengusaha mc donals yaitu sudah terlihat oleh para karyawannya yang selalu senyum dan menyapa para pelanggan dengan baik, memberikan pelayanan sebaik mungkin agar pelanggan merasa nyaman untuk datang kembali.

3. Antara keduanya sesungguhnya terjalin hubungan yang erat, karena lapangan pembahasan etika dan hukum sama-sama berkisar pada seputar masalah perbuatan manusia. Tujuannya pun sama, yakni mengatur perbuatan manusia demi terwujudnya keserasian, keselarasan, keselamatan dan kebahagiaan mereka. Bagaimana seharusnya bertindak, terdapat dalam kaidah-kaidah hukum dan kaidah-kaidah etika. Perbedaan-perbedaaan yang dimaksud antara lain pertama, jika hukum memberikan putusan hukumnya perbuatan, maka etika memberikan penilaian baik atau buruknya. Putusan hukum ialah menetapkan boleh tidaknya perbuatan itu dilakukan dengan diiringi sanksi-sanksi apa yang bakal diterima oleh pelaku. Penilaian etika ialah apakah perbuatan itu baik dikerjakan yang akan mengantarkan manusia kepada kebahagiaan, dan menilai apakah itu buruk yang bakal mengantarkan seseorang kepada kehinaan dan atau penderitaan.

4. Manfaat Menerapkan Etika Bisnis Bagi Perusahaan
Etika dibutuhkan dalam bisnis ketika manusia mulai menyadari bahwa kemajuan dalam bidang bisnis justru telah menyebabkan manusia semakin tersisih nilai-nilai kemanusiaannya (humanistic). Sehingga, di kalangan pelaku bisnis muncul mitos bahwa bisnis adalah bisnis. Bisnis hanyalah mengabdi pada keuntungan sebanyak-banyaknya (profit oriented). Dalam kaitan ini Richard T De George (1986) menyebutnya sebagai mitos bisnis amoral. Telah bergulir suatu image, bahwa bisnis tidak boleh (jangan) dicampuradukkan dengan moral.
Karena tuntutan publik dan hukum itulah, maka bisnis saat ini harus memberlakukan “being ethical and social responsibility”. Dengan berlaku etis dan mempunyai tanggung jawab sosial, bisnis akan langgeng dan akan terjadi hubungan jangka panjang dengan pelanggan, pemasok, dan pihak lainnya. Pelanggan akan membeli produk sebuah perusahaan yang mempunyai reputasi terbaik dalam tanggung jawab sosial bilamana kualitas, pelayanan, dan harga sama di antara para pesaing.
Etika bisnis mempunyai pengaruh lebih luas daripada peraturan formal. Melanggar atau melupakan masalah etika akan menghancurkan kepercayaan. Kegiatan untuk mencari etika bisnis tersebut menyangkut empat macam kegiatan, yaitu:
1. Menerapkan prinsip-prinsip etika umum pada khususnya atau praktek-praktek khusus dalam bisnis menyangkut apa yang dinamakan meta-etika.
2. Menyoroti moralitas sistem ekonomi pada umumnya serta sistem ekonomi suatu negara pada khususnya.
3. Meluas melampaui bidang etika
4. Menelaah teori ekonomi dan organisasi. 

5. dampak negatif nya adalah pelanggan akan melawan perusahaan jika mereka mempersepsi ketidakadilan oleh perusahaan dalam bisnis lainnya. karyawan yang merasakan ketidakadilan, akan absentisme lebih tinggi, produktivitas lebih rendah dan tuntutan upah lebih tinggi.

6.  Tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR (corporate social responsibility) kini jadi frasa yang semakin populer dan marak diterapkan perusahaan di berbagai belahan dunia. Menguatnya terpaan prinsip good corporate governance seperti fairness, transparency, accountability, dan responsibility telah mendorong CSR semakin menyentuh “jantung hati” dunia bisnis.
 Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan.
     CSR berhubungan erat dengan "pembangunan berkelanjutan", di mana ada argumentasi bahwa suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk jangka panjang. 

7.  Moralitas : Perusahaan harus bertanggung jawab kepada banyak pihak yang berkepentingan terutama terkait dengan nilai-nilai moral dan keagamaan yang dianggap baik oleh masyarakat. Hal tersebut bersifat tanpa mengharapkan balas jasa.
ü  Pemurnian Kepentingan Sendiri : Perusahaan harus bertanggung jawab terhadap pihak-pihak yang berkepentingan karena pertimbangan kompensasi. Perusahaan berharap akan dihargai karena tindakan tanggung jawab mereka baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
ü  Teori Investasi : Perusahaan harus bertanggung jawab terhadap stakeholder karena tindakan yang dilakukan akan  mencerminkan kinerja keuangan perusahaan.
ü  Mempertahankan otonomi : Perusahaan harus bertanggung jawab terhadap stakeholder untuk menghindari campur tangan kelompok-kelompok yang ada didalam lingkungan kerja dalam pengambilan keputusan manajemen.

8. etika bisnis sangat penting karena dapat menyesuaikan kehidupan bisnis dengan nilai dan harapan dari masyarakat. selain peraturan dan ketentuan bisnis, keputusan beretika dapat memperkuat hubungan dan kepercayaan dalam dunia perniagaan. keputusan bisnis yang tidak etis tidak hanya menghilangkan kepercayaan pelanggan tetapi juga akan melemahkan bisnis dikemudian hari.

9.            1.        Pengaruh dari globalisasi dan internasionalisasi yang memaksa perusahaan untuk dapat menerapkan fungsi tanggung jawab sosial perusahaan.
2.       . Ditinjau dari jenis perusahaan, umumnya yang menjalankan fungsi tanggung jawab sosial adalah perusahaan yang bergerak dalam usaha ekplorasi alam (tambang, minyak, hutan).
3.       Bentuk tanggung jawab sosial perusahaan yang biasanya dilakukan adalah pemberian fasilitas kepada para pekerja atau buruh.
4.       Bentuk lainya dari tanggung jawab sosial perusahaan sebatas pemberian sumbangan, hibah, bantuan untuk bencana alam yang sifatnya momentum. Musibah, bencana, atau malapetaka yang terjadi dapat dijadikan sebagai momentum bagi perusahaan yang membentuk citra dan reputasi baik di mata masyarakat.

10. etika bisnis yang saya jalankan yaitu dengan cara menanamkan cara berbisnis yang baik kepada semua karyawan, dan melakukan strategi ATM.

11. tanggung jawabnya dengan cara tidak mengganggu masyarakat sekitar, berbisnis secara jujur.





BAB XI

Bab 9: Perspektif Dalam Perusahaan Keluarga

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan singkat dan jelas dan berikan contoh pada pengusaha dan perusahaan yang saudara pilih!!
  1. Jelaskan bentuk-bentuk usaha yang dimiliki perusahaan keluarga!
  2. Apakah perusahaan yang saudara pelajari termasuk perusahaan keluarga pada awalnya? Jelaskan !
  3. Jelaskan manajemen dalam perusahaan keluarga! Berikan contoh pada pengusaha atau perusahaan yang saudara pilih!
  4. Jelaskan faktor-faktor kunci keberhasilan dalam perusahaan keluarga! Berikan contoh pada pengusaha atau perusahaan yang saudara pilih!
  5. Jelaskan strategi untuk membangun bisnis keluarga yang sukses! Berikan contoh pada pengusaha atau perusahaan yang saudara pilih!


1.       1. PERUSAHAAN PERORANGAN
Seluruh modal dari perusahaan jenis ini hanya dimiliki oleh satu orang saja, sehingga tanggung jawabnya pun dibebankan kepada satu orang saja, yaitu pemilik modal selaku pengusaha tunggal. Adapun orang lain yang terlibat dalam perusahaan ini hanya sebatas membantu pengusaha berdasarkan perjanjian kerja atau pemberian kuasa.
Dalam hukum positif di Indonesia, tidak ditemukan satu pun aturan hukum yang mengatur secara khusus tentang perusahaan perseorangan ini. Menurut H.M.N. Purwosutjipto, bentuk perusahaan perseorangan secara resmi tidak ada. Namun dalam dunia bisnis, masyarakat telah mengenal dan menerima bentuk perusahaan perseorangan ini. Pada umumnya masyarakat yang ingin menjalankan usahanya dalam bentuk perusahaan perseorangan ini menggunakan bentuk Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD).
Kebaikan :
• Pemilik bebas mengambil keputusan
• Seluruh keuntungan perusahaan menjadi hak pemilik perusahaan
• Rahasia perus ahaan terjamin
• Pemilik lebih giat berusaha
Keburukan :
• Tanggungjawab pemilik tidak terbatas
• Sumber keuangan perusahaan terbatas
• Kelangsungan hidup perusahaan kurang terjamin
• Seluruh aktivitas manajemen dilakukan sendiri, sehingga pengelolaan manajemen menjadi kompleks
2. Ciri-ciri perusahaan perseorangan
Adapun ciri-ciri perusahaan perseorangan antara lain :
1. Dimiliki perseorangan (individu atau perusahaan keluarga)
2. Pengelolaannya sederhana
3. Modalnya relative tidak terlalu besar
4. Kelangsungan usahanya tergantung pada para pemiliknya
5. Nilai penjualannya dan nilai tambah yang diciptakan relative kecil
2. FIRMA
Persekutuan antara dua orang atau lebih dengan bersama untuk melaksanak an usaha, umumnya dibentuk oleh orang-orang yang memiliki Keahlian sama atau seprofesi dengan tanggungjawab masing-masing anggota tidak terbatas, laba ataupun kerugian akan ditanggung bersama.
Kebaikan :
• Kemampuan manajemen lebih besar, karena ada pembagian kerja diantara para anggota
• Pendiriannya relatif mudah, baik dengan Ak ta atau tidak memerlukan Akta Pendirian
• Kebutuhan modal lebih mudah terpenuhi
Keburukan :
• Tanggungjawab pemilik tidak terbatas
• Kerugian yang disebabkan oleh seorang anggota, harus ditangung bersama anggota lainnya
• Kelangsungan hidup perusahaan tidak menentu.
Ciri –ciri bentuk badan usaha firma
a. Anggota firma biasanya sudah saling mengenal dan saling mempercayai.
b. Perjanjian firma dapat dilakukan di hadapan notaris maupun di bawah tangan.
c. Memakai nama bersama dalam kegiatan usaha.
d. Adanya tanggung jawab dan resiko kerugian yang tidak ter
3. PERSEROAN KOMANDITER (CV)
Bentuk Badan Usaha CV adalah bentuk perusahaan kedua setelah PT yang paling banyak digunakan para pelaku bisnis untuk menjalankan kegiatan usahanya di Indonesia. Namun tidak semua bidang usaha dapat dijalankan Perseroan Komanditer (CV), hal ini mengingat adanya beberapa bidang usaha tertentu yang diatur secara khusus dan hanya dapat dilakukan oleh badan usaha Perseroan Terbatas (PT).
Perseroan Komanditer adalah bentuk perjanjian kerjasama berusaha bers ama antara 2 (dua) orang atau dengan AKTA OTENTIK sebagai AKTA PENDIRIAN yang dibuat dihadapan NOTARIS yang berwenang. Para pendiri perseroan komanditer terdiri dari PESERO AKTIF dan PERSERO PASIF yang membedakan adalah tanggungjawabnya dalam perseroan.
Persero Aktif yaitu orang yang aktif menjalankan dan mengelola perusahaan termasuk bertanggung jawab secara penuh atas kekayaan pribadinya. Persero Pasif yaitu orang yang hanya bertanggung jawab sebatas uang yang disetor saja kedalam perusahaan tanpa melibatkan harta dan kekayaan peribadinya.
Kebaikan :
• Kemampuan manajemen lebih besar
• Proses pendirianya relatif mudah
• Modal yang dikumpulkan bisa lebih besar
• Mudah memperoleh kredit
Keburukan :
• Sebagian sekutu yang menjadi Persero Aktif memiliki tanggung tidak terbatas
• Sulit menarik kembali modal
• Kelangsungan hidup perusahaan tidak menentu
4. PERSEROAN TERBATAS (PT)
Bentuk badan usaha PT adalah bentuk perusahaan yang paling populer dalam bisnis dan paling banyak digunakan oleh para pelaku bisnis di Indonesia dalam menjalankan kegiatan usaha diberbagai bidang. Selain memiliki landasan huk um yang jelas seperti yang diatur dalam Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang PERSEROAN TERBATAS bentuk PT ini juga dirasakan lebih menjaga keamanan para pemegang saham/pemilik modal dalam berusaha.
Sama halnya dengan CV pendirian PT juga dilakukan minimal oleh 2 (dua) orang atau lebih, karena sistem hukum di Indonesia menganggap dasar dari perseroan terbatas adalah suatu perjanjian maka pemegang saham dari perseroan terbatas pun minimal haruslah berjumlah 2 (dua) orang, dengan jumlah modal dasar minimum Rp. 50.000.000,-, sedangkan untuk bidang usaha tertentu jumlah modal dapat berbeda seperti yang ditentukan serta berlaku aturan khusus yang mengatur tentang bidang usaha tersebut.
Berdasarkan Jenis Perseroan, maka Perseroan Terbatas (PT) dibagi menjadi :
- PT-Non Fasilitas Umum atau PT. Biasa
- PT-Fasilitas PMA
- PT-Fasilitas PMDN
- PT-Persero BUMN
- PT-Perbankan
- PT-Lembaga Keuangan Non Perbankan
- PT-Us aha Khusus
Berdasarkan penanaman modalnya jenis perseroan terbatas dibagi menjadi :
Perseroan Terbatas dalam rangka rangka Penanaman Modal Asing (PT-PMA)
Perseroan Terbatas dalam rangka Penanaman Modal Dalam Negeri (PT-PMDN)
Perseroan Terbatas yang modalnya dimiliki oleh Warga Negara Indonesia/Badan Hukum Indonesia (PT-SWASTA NASIONAL)
PT-Perseron BUMN,Perseroan Terbatas yang telah go public (PT-Go Public) yaitu perseroan yang sebagian modalnya telah dimiliki Publik dengan jalan membeli saham lewat pasar modal (Capital Market) melalui bursa-bursa saham
Walaupun populer dalam kegiatan bisnis bentuk PT pun memiliki kebaikan dan keburukan antara lain :
Kebaikan :
* Pemegang saham bertanggung jawab terbatas terhadap hutang-hutang perusahaan
* Mudah mendapatkan tambahan dana/modal misalnya dengan mengeluarkan
saham baru
* Kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin
* Terdapat efesiensi pengelolaan sumber dana dan efesiensi pimpinan, karena
pimpinan dapat diganti sewak tu-waktu melalui Rapat Umum Pemegang Saham
* Kepengurusan perseroan memiliki tanggung jawab yang jelas kepada pemilik atau
pemegang saham.
* Diatur dengan jelas oleh undang-undang perseroan terbatas serta peraturan lain
yang mengikat dan melindungi kegiatan perusahaan
Keburukan :
* Merupakan subjek pajak tersendiri dan deviden yang diterima pemegang saham
akan dikenak an pajak
* Kurang terjamin rahasia perusahaan, karena semua kegiatan harus dilaporkan
kepada pemegang saham
* Proses pendiriannya membutuhkan wak tu lebih lama dan biaya yang lebih besar
dari CV
* Proses Pembubaran, Perubahan Anggaran Dasar, Penggabungan dan
Pengambilalihan perseroan membutuhk an waktu dan biaya serta persetujuan dari
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Contoh : PT PERTAMINA, PT.Jasa Marga, PT. PLN, PT Asuransi Jiwasraya.
5. Perum / Perusahaan Umum
Perusahaan umum atau disingkat perum adalah perusahaan unit bisnis negara yang seluruh modal dan kepemilikan dikuasai oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan penyediaan barang dan jasa publik yang baik demi melayani masyarakat umum serta mengejar keuntungan berdasarkan prinsip pengolahan perusahaan.Organ Perum yaitu dewan pengawas, menteri dan direksi.Contoh perum / perusahaan umum yakni : Perum Peruri / PNRI (Percetakan Negara RI), Perum Perhutani, Perum Damri, Perum Pegadaian, dll.
6. KOPERASI
Bagi masyarakat Indonesia koperasi sudah tidak asing lagi, karena kita sudah merasakan jasa Koperasi dalam rangka keluar dari kesulitan hutang lintah darat. Secara harfiah Kpoerasi yang berasal dari bahasa Inggris Coperation terdiri dari dua suku kata :
Co berarti bersama dan operation berarti bekerja.
Jadi koperasi berarti bekerja sama,sehingga setiap bentuk yang bekerja sama selalu disebut dengan koperasi.
Pengertian pengertian pokok tentang Koperasi :
Merupakan perkumpulan orang orang termasuk badan hukum yang mempunyai kepentingan dan tujuan yang sama.
Kerugian dan keuntungan ditanggung dan dinikmati bersama secara adil.
Pengawasan dilakukan oleh anggota.
Mempunyai sifat saling tolong menolong.
7.YAYASAN
Yayasan adalah suatu badan hukum yang mempunyai maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, didirikan dengan memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan dalam undang-undang. Di Indonesia, yayasan diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan. Rapat paripurna DPR pada tanggal 7 September 2004 menyetujui undang-undang ini, dan Presiden RI Megawati Soekarnoputri mengesahkannya pada tanggal 6 Oktober 2004. 

2. memang pada awalnya didirikan oleh beberapa orang yang saling bekerja sama untuk membuat sebuah perusahaan, lalu lama kelamaan diturunkan kepada keluarga nya masing-masing dan pada akhirnya menjadi perusahaan yang GO PUBLIC dan sahamnya dapat dimiliki oleh pihak luar.

3. manajemen perusahaan keluarga pada awalnya dijalankan secara kekeluargaan, namun lama kelamaan setelah berubah menjadi PT. maka haruslah dijalankan secara profesional.

4. faktor terpenting dalam keberhasilan perusahaan keluarga yaitu faktor komunikasi yang baik, karena dengan terjalin komunikasi yang baik maka tidak ada yang namanya saling tuduh menuduh, terjadi miss communication dll karena jika tidak terjalin komunikasi yang baik itu dapat menghambat keberhasilan dari perusahaan itu sendiri.

5. sterategi untuk membangun perusahaan keluarga adalah kepercayaan, komunikasi yang baik dan oportinity based. seperti pengusaha yang sudah saya wawancarai sebelumnya, beliau adalah seorang pengusaha aksesoris dan itu adalah usaha keluarga. dan sekarang usaha beliau sudah semakin berkembang dengan baik dan mempunya beberapa stand.


BAB VIII

1.       Perencanaan strategis adalah proses  yang dilakukan suatu orgaanisasi untuk menentukan strategi atau arahan, serta mengambil keputusan  untuk mengalokasikan sumber dayanya (termasuk modal dan sumber daya manusia ) untuk mencapai strategi ini. Berbagai teknik analisa bisnis dapat digunakan dalam proses ini, termasuk analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats), PEST(Political, Economic, Social, Technological), atau STEER (Socio-cultural, Technological, Economic, Ecological, Regulatory).Untuk mencapai sebuah strategy yang telah ditetapkan oleh organisasi dalam rangka mempunyai keunggulan kompetitif, maka para pimpinan perusahaan, manajer operasi, haruslah bekerja dalam sebuah sistem yang ada pada proses perencanaan strategis / strategic planning ( Brown , 2005 ). Kemampuan manufaktur, harus dipergunakan secara tepat, sehingga dapat menjadi sebuah senjata yang unggul dalam sebuah perencanaan stategi ( Skinner, 1969 ).Untuk mencapai sebuah strategy yang telah ditetapkan oleh organisasi dalam rangka mempunyai keunggulan kompetitif, maka para pimpinan perusahaan, manajer operasi, haruslah bekerja dalam sebuah sistem yang ada pada proses perencanaan strategis Brown , 2005 ). Kemampuan manufaktur, harus dipergunakan secara tepat, sehingga dapat menjadi sebuah senjata yang unggul dalam sebuah perencanaan stategi ( Skinner, 1969 ).Perencanaan strategis secara eksplisit berhubungan dengan manajemen perubahan, hal ini telah menjadi hasil penelitian beberapa ahli (e.g., Ansoff, 1965; Anthony,1965; Lorange, 1980; Steiner, 1979). Lorange (1980), menuliskan, bahwa strategic planning adalah kegiatan yang mencakup serangkaian proses dari inovasi dan merubah perusahaan, sehingga apabila strategic planning tidak mendukung inovasi dan perubahan, maka itu adalah kegagalan2.     Misalkan di widyatama, rektor bilang bahwa fakultas bisnis dan manajemen harus memiliki akreditasi A. itu adalah rencana strategis. Lagu hal itu coba dijalankan secara bertahap dari dekan, prodi dan senat mahsiswa. Seperti mulai sering ikut lomba dan juara. Dengan seperti itu target untuk mendapat akreditasi A akan terlaksana.
3.     Pertama CV, karena masih memulai, setelah mulai sukses dan dikenal, berubah menjadi PT. agar memiliki kekuatan hokum yang lebih kuat jika ada sengketa. Lalu berekspansi ke daerah lain untuk memperbanyak cabang dan pasar.
4.     –profit = keuntungan perusahaan tentu yang utama
-Value perusahaan = nilai perusahaan di bidang ekonomi harus tinggi, seperti nilai saham yang tinggi.     -Citra= pencitraan perusahaan dimasyarakat sangat penting, karena akan menentukan kelangsungan hidup perusahaan di kalangan masyarakat.5.  saya ingin membuat cabang di beberapa kampus, pertama widyatama, lalu kampus lainnya. Agar pasarnya semakin besar.